cafe bisnis

bisnis online

Kamis, 29 April 2010

Apa-apa yang Dibutuhkan Pejalan (Bagian I) - Muhyiiddiin Ibn 'Arabi

Sahabats...


Bersuluk sebaiknya mempunyai Bekal, agar tidak tersesat di perjalanan. Kali ini kami sajikan nasihat tentang Apa-apa yang kita butuhkan sebagai seorang penempuh jalan spiritual (salik) yang diberikan oleh Syaik Al-Akbar Muhyiddin Ibnu Al-'Arabi ra. Naskah ini kami copy paste dari Notes FB sahabat Dwi Afriyanti A. Semoga Allah berkenan membalas dengan balasan amal shalih bagi yang bersangkutan. Amin.


Semoga kita Allah mudahkan untuk mengamalkannya...


SATU


Ibnu Arabi-1Beriman kepada Allah Al-A’laa (Sang Maha Tinggi), dan tiada satu makhluk pun baik tampak maupun ghaib yang menyerupainya. Allah Sang Maha Sempurna, tiada kekurangan apa pun; Beriman kepada para utusan-Nya dan melaksanakan pesan-pesan kebenaran yang mereka bawa baik yang memiliki tafsir yang jelas maupun samar; Beriman kepada al-quran, aturan-aturan, dan keadilan Allah. Pernyataan-pernyataan yang dikemukakan oleh para orang suci dan ayat-ayat al-quran merupakan cara seorang pejalan untuk memahami Keindahan atribut (Nama, shifat, af’al) Allah. Cintailah keluarga Allah, terimalah visi misi kebenaran mereka. Jangan berbicara dengan maksud untuk menyerang mereka. Jangan menghakimi seorangpun dari mereka. Pandanglah mereka dengan pandangan kesyukuran. Tunjukkan penerimaanmu kepada para nabi dan orang suci atas karakter yang membedakan kesempurnaan mereka satu sama lain sebagai seorang manusia, dan tempat-tempat suci mereka. Terima dan imani tingkah laku dan kata-kata para orang suci, bahkan jika kau tidak memahami maksud dari tingkah laku dan kata-kata mereka dan mukjizat-mukjizat yang menjadi atribut mereka.

Sabda Rasulullah saw tentang Keutamaan (Ketinggian) Al-Quran

Sahabats...


Kiranya tidak ada seorangpun di dunia ini yang paling tepat Allah Muhammad 1menggambarkan Al-Quran kecuali Rasulullah Muhammad saw.


Nah, kiranya kita diberi kemampuan untuk merenungkan dan mengamalkannya...


"Aku tinggalkan untuk kalian dua perkara. Kalian tidak akan sesat selama berpegangan dengannya, yaitu Kitabullah (Al Qur'an) dan sunnah Rasulullah Saw." (HR. Muslim)



"Sesungguhnya Allah, dengan kitab ini (Al Qur'an) meninggikan derajat kaum-kaum dan menjatuhkan derajat kaum yang lain." (HR. Muslim)



Penjelasan:
Maksudnya: Barangsiapa yang berpedoman dan mengamalkan isi Al Qur'an maka Allah akan meninggikan derajatnya, tapi barangsiapa yang tidak beriman kepada Al Qur'an maka Allah akan menghinakannya dan merendahkan derajatnya.


Senin, 26 April 2010

Ayat-ayat Tentang Al-Birr (Kebaktian; Kebajikan)

Sahabats...


al quran 1Al-Birr (kebaktian) adalah suatu perilaku yang melekat pada sekelompok kaum mukminun yang mempusyai istimewa di sisi Allah SWT. Allah menyebut mereka sebagai Al-Abror.


Bagaimana Allah menggambarkan tentang Al-Birr dan Al-Abrar?


Marilah kita mengkaji, merenungkan dan semoga Allah bimbing untuk mengamalkannya..


 


2 44


"Mengapa kamu suruh orang lain (mengerjakan) kebajikan (al-birr), sedang kamu melupakan diri (kewajiban) mu sendiri, padahal kamu membaca Al Kitab (Taurat)? Maka tidakkah kamu berpikir?" (TQS.2:44)


58 9


"Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu mengadakan pembicaraan rahasia, janganlah kamu membicarakan tentang membuat dosa, permusuhan dan durhaka kepada Rasul. Dan bicarakanlah tentang membuat kebajikan (al-birr) dan takwa. Dan bertakwalah kepada Allah yang kepada-Nya kamu akan dikembalikan." (TQS.58:9)